Selasa, 29 September 2015

1# ARSITEKTUR DAN LINGKUNGAN



ARSITEKTUR DAN LINGKUNGAN


Arsitektur Dan Lingkungan

Di zaman Modern ini manusia terus mengupayakan kemudahan dalam menjalani kehidupan, dengan mengembangkan berbagai macam teknologi yang memudahkan pekerjaan manusia menjadi lebih cepat dan efisien. Khususnya pada bidang Pembangunan dan Pemukiman. Pada dasarnya bangunan berfungsi sebagai perlindungan manusia dan tempat tinggal. Akan tetapi pada zaman modern ini khususnya di indonesia hakekat bangunan yaitu tempat perlindungan yang nyaman telah di tinggalkan. Pembangunan tidak di landasi dengan fungsi yang tepat dan tidak memperhatikan faktor kenyamanan penghuni itu sendiri melaikan hanya berfokus pada masalah teknis dan bahan bangunan.

Kehidupan manusia bersegi 2 yaitu berhubungan dengan alam dan teknik. Teknik sendiri dimaksudkan dengan sebuah alat pembantu/buatan manusia guna mempermudah/ mempercepat proses biologik yang terjadi dengan memakan waktu cukup lama. Akan tetapi penggunaan teknik yang tidak tepat dan berlebihan dapat mengakibatkan masalah pada beberapa aspek kehidupan seperti biologi, psikologi dan ekologi. Masalah yang terjadi merupakan hasil yang terjadi akibat penggunaan teknik yang tidak tepat. Dalam hal ini arsitektur biologi harus dilandasi dengan teknologi alam guna menstabilkan keadaan kritis yang semakin hari semakin merisaukan.


Arsitektur Biologik
              
Biologis berasal dari kata yunani yang artinya bios=kehidupan dan logos= dunia teratur. Jadi dapat disimpulkan biologis adalah kehidupan yang teratur antara kehidupan lingkungan serta isinya yang saling membutuhkan secara keseluruhan. Prinsip biologis diabaikan jika kemanusiaan dan kebudayaan tidak menjadi pusat penyelesaian pembangunan.


Lingkungan Manusia
              
Pembangunan merupakan suatu perubahan lingkungaan. Dalam membangun suatu bangunan atau hunian diperlukan aspek-aspek yang berhubungan dengan alam seperti bahan bangunan berupa kayu , bambu, batu alam dan material lainnya yang diperoleh dari alam. Seiiring dengan berjalannya waktu material yang kita gunakan selama ini menimbulkan beberapa masalah karena pemakaian yang tidak dilandasi dengan pengetahuan tentang lingkungan. Hal ini menimbulkan ketidak seimbangan lingkungan dan menambah kerusakan alam.

Pengaruh Energi

               Upaya yang dapat kita lakukan untuk mengurangi dapak dari kerusakaan akibat dari ketidak seimbangan adalah dengan cara memanfaatkan energi yang dibutuhkan. Contoh :
-        Energi untuk eksploitasi bahan bangunan
-        Energi untuk persiapan bahan bangunan
-        Energi untuk transportasi bahan bangunan
-        Energi untuk mendirikan bangunan
-        Energi untuk pemeliharaan gedung
-        Energi untuk perubahaan penggunaan gedung
-        Energi untuk membongkar gedung tersebut

Teknologi Protektif (perlindungan)
              
               Menurut Prof.H.R. Hugi keseimbangan lingkungan dan teknologi dapat dideskripsikan seperti berikut:
Seimbang dengan alam
-perhatian kepada alam dan sumbernya

Seimbang dengan manusia
-perhatian kepada keamanan, kehidupan(air,jalan, nafkah penghidupan, uang DLL) kebudayaan , agama, sumber alam, pendidikan dsb

Seimbang dengan lingkungan
-perhatian kepada iklim, tanah dsb


Sumber:Buku Arsitektur dan Lingkungan Ir.Heinz Frick